Prabowo-Gibran Synchronization Team: Nutritious Free Meal Adequacy Determined by Nutrition Experts

by -114 Views

Jakarta – Hasan Nasbi, anggota Divisi Komunikasi Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran, menegaskan bahwa desas-desus mengenai pengurangan anggaran untuk makanan bergizi gratis bagi siswa sekolah menjadi Rp 7.500 per anak hanyalah isu dan bukan pernyataan resmi dari tim.

Desas-desus tersebut awalnya diisukan oleh ekonom Heriyanto Irawan dari Verdhana Sekuritas. Heriyanto mengklaim telah berdiskusi dengan tim Prabowo mengenai makanan bergizi gratis tersebut.

“Itu hanya pernyataan atau mungkin sebuah gagasan dari ekonom. Ini bukan pernyataan resmi dari tim,” ujar Hasan kepada wartawan pada Jumat (19/7).

Hasan menyatakan bahwa fokus utama Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka adalah menyediakan makanan yang memenuhi standar kecukupan gizi.

“Jadi, ukurannya adalah kecukupan gizi. Kecukupan ini ditentukan oleh para ahli gizi,” jelasnya.

Terkait biaya per anak, Hasan menyebut bahwa saat ini banyak gagasan dan saran dari berbagai pihak yang sedang ditinjau dengan seksama, dan belum ada angka spesifik yang ditetapkan.

“Semua sedang ditinjau dengan seksama dan diuji oleh Dewan Pakar. Sampai saat ini, belum ada angka spesifik yang ditetapkan sebagai standar karena tolok ukur kami adalah kecukupan gizi,” katanya.

Hasan menjelaskan bahwa wilayah di Indonesia memiliki sumber gizi yang beragam, sehingga menu lokal yang berbeda-beda ada di setiap daerah. Pemenuhan standar gizi akan disesuaikan dengan ketersediaan bahan makanan dan menu lokal di setiap wilayah.

“Di berbagai daerah, untuk memenuhi standar gizi, jenis menu bervariasi sesuai dengan ketersediaan bahan makanan dan menu lokal di masing-masing tempat. Harganya, tentu juga akan bervariasi,” paparnya.

Sebelumnya, Gibran juga angkat bicara mengenai desas-desus pengurangan anggaran makanan bergizi gratis menjadi Rp 7.500 per anak. Ia mengimbau semua orang untuk tidak melaporkan hal-hal yang belum pasti.

“Siapa yang bilang begitu? Tunggu konfirmasi dulu,” ucap Gibran pada Kamis (18/7).

“Tunggu saja, jangan melaporkan hal-hal yang belum pasti,” katanya.

Gibran juga menyebutkan bahwa uji coba yang sedang berlangsung untuk makanan bergizi gratis menggunakan anggaran sebesar Rp 15.000 per orang.

“Selama ini uji coba menggunakan Rp 15.000. Tunggu konfirmasinya saja,” jelasnya.

Source link