Fabio Quartararo mengakhiri akhir pekan di Mugello dengan cerita yang berbeda dari yang dia harapkan. Meskipun mengalami dislokasi bahu, pembalap asal Prancis tersebut berhasil masuk ke Q2 dan menempati posisi keempat di grid balapan. Namun, dalam Sprint Race, Quartararo harus puas dengan posisi ke-10 yang tidak memperoleh poin. Pada hari Minggu, kondisinya semakin memburuk ketika ia hanya finis di urutan ke-14.
Meskipun demikian, Quartararo dan timnya harus segera memutar haluan dan fokus pada Grand Prix Belanda di sirkuit Assen, yang secara historis menguntungkan bagi Yamaha YZR-M1. Pembalap yang meraih gelar juara MotoGP 2021 ini yakin dengan performa Yamaha di sirkuit tersebut, terutama jika kondisi cuaca dan cengkeraman ban mendukung.
Quartararo juga memastikan bahwa cedera bahunya sudah pulih sepenuhnya dan tidak akan menjadi masalah dalam balapan mendatang. Meskipun demikian, ia mengakui bahwa Yamaha perlu lebih banyak pengembangan, terutama dalam hal cengkeraman yang masih menjadi perhatian utama tim. Quartararo optimis bahwa mereka dapat menemukan solusi yang tepat bersama dengan para insinyur tim untuk meningkatkan performa motor mereka.
Sebagai pembalap yang optimis dan bersemangat, Quartararo siap untuk menghadapi Grand Prix Belanda dan berharap untuk memberikan performa terbaik di depan penggemar yang setia. Dengan semangat dan tekad yang tinggi, Quartararo dan tim Yamaha Factory Racing berusaha meningkatkan performa mereka dan meraih hasil yang lebih baik di sirkuit selanjutnya.