Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kini kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2025 senilai Rp600.000, memberikan harapan bagi pekerja di Indonesia yang sedang mengalami kesulitan ekonomi. Bantuan ini dimaksudkan untuk membantu meringankan beban finansial mereka. Sudah ada 2,45 juta pekerja yang menerima BSU Tahap 1, menandakan kemajuan positif dalam distribusi bantuan tersebut.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menekankan bahwa proses penyaluran dilakukan secara bertahap dengan proses verifikasi yang ketat untuk memastikan akuntabilitas dan efektivitas program. Pemerintah terus bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memverifikasi data calon penerima BSU Tahap 2 dan Tahap 3. Lebih dari 1,24 juta calon penerima sedang dalam proses untuk Tahap 2, sementara sekitar 4,5 juta pekerja masih menunggu untuk diverifikasi sebagai calon penerima Tahap 3.
Ini menunjukkan bahwa masih banyak pekerja yang akan menerima manfaat dari program BSU ini. Proses pencairan selanjutnya diharapkan akan dilakukan segera, dan diharapkan para penerima bersabar dalam menunggu agar program ini bisa memberikan dampak yang maksimal bagi masyarakat pekerja di Indonesia.
