Pada peresmian Kampus Bhinneka Tunggal Ika di Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan RI), Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya terhadap pendidikan sebagai landasan kemajuan nasional. Prabowo menekankan bahwa lembaga pendidikan berperan penting dalam menentukan keberhasilan bangsa. Dalam acara tersebut, Prabowo menyampaikan bahwa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang dia usulkan, alokasi terbesar diberikan kepada sektor pendidikan, mencatatkan sejarah baru di Indonesia. Menurut Prabowo, pendidikan telah menjadi prioritas utama dalam usulan anggaran tersebut dan melebihi ketentuan minimum 20% yang disyaratkan oleh undang-undang.
Prabowo juga menggarisbawahi pentingnya peran Universitas Pertahanan dalam melatih pemimpin di bidang keamanan nasional serta di berbagai sektor lainnya. Visinya adalah menjadikan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai kendaraan untuk memerangi kemiskinan dan mendorong kemajuan nasional. Dalam konteks tersebut, Prabowo menekankan bahwa penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat krusial dalam upaya memajukan negara menjadi lebih modern.
Dalam penutup pidatonya, Prabowo mengajak para akademisi untuk bersikap patriotik, menghadapi tantangan secara langsung daripada menghindarinya. Baginya, seorang pemimpin sejati adalah yang memberanikan diri menghadapi masalah dan tantangan, bukan lari darinya. Pesan tersebut diharapkan dapat menginspirasi generasi muda untuk bertindak proaktif dalam menghadapi permasalahan.
