Mercedes telah mengalami masa sulit dalam dua Grand Prix terakhir, Imola dan Monako, yang membuat George Russell dan Andrea Kimi Antonelli merasa tidak puas. Untuk mengatasi masalah ini, tim telah membawa bagian bawah baru dan sayap belakang yang direvisi ke Barcelona. Direktur teknis Simone Resta mengungkapkan informasi ini kepada Motorsport.com di Imola.
Mengenai sayap depan baru, Mercedes belum mengumumkannya secara resmi. Namun, solusi yang sudah diuji coba pada tes teknis baru yang mematuhi regulasi FIA dapat terlihat dalam latihan bebas di GP Spanyol. Tim insinyur dipimpin oleh James Allison telah berhasil mengumpulkan data yang akan membantu pengembangan simulasi dan modifikasi tambahan pada mobil balap W16.
Balapan di Spanyol dianggap sangat penting bagi Mercedes karena trek Montmelo memungkinkan untuk menguji perkembangan mobil. Suspensi belakang baru yang gagal di Monako belum diperkenalkan kembali di Katalunya. Perbaikan masih diperlukan sebelum suspensi tersebut dapat digunakan lagi. Sementara itu, bagian bawah baru yang bekerja bersinergi dengan sayap belakang yang lebih baik memberikan manfaat bagi performa W16.
Perbedaan signifikan terlihat pada bagian tepi luar kerb mobil Mercedes. Adanya kenaikan delapan generator pusaran akan mendorong aliran udara ke bagian luar roda belakang untuk mengurangi turbulensi yang dihasilkan oleh roda depan. Mercedes percaya bahwa begitu paket aerodinamis baru telah mencapai keseimbangan optimal, W16 akan kembali bersaing di depan. Meski begitu, hasil dari sesi latihan bebas pertama di GP Spanyol menunjukkan adanya kendala yang harus diatasi.
