Lance Stroll telah mengalami beberapa kesalahan signifikan sejak debutnya di Formula 1 pada tahun 2017. Pada Grand Prix Monako akhir pekan lalu, ia terpaksa keluar dari FP1 setelah bersenggolan dengan Charles Leclerc dan harus mengganti girboks, yang berakibat pada penurunan satu tempat di grid. Meskipun tim bertanggung jawab atas insiden tersebut, Stroll masih memulai balapan dari posisi ke-18 setelah kualifikasi di urutan ke-19, dengan Oliver Bearman mendapat penalti 10 grid. Ini adalah contoh lain dari tantangan yang dihadapi Stroll meskipun tim telah mengambil langkah-langkah perbaikan.
Insiden ini memiliki kesaksian langsung dari Newey, yang hadir dalam perlombaan pertamanya sejak menjabat sebagai manajer mitra teknis Aston Martin. Newey sudah mulai bekerja pada mobil 2026, untuk mengembangkan inovasi dalam kerangka kerja regulasi baru. Dengan Stroll dan Fernando Alonso sebagai pembalap saat ini, nampaknya duet ini akan dipertahankan untuk musim depan.
Newey berbicara tentang reputasi Stroll dan mengungkapkan bahwa menurutnya Stroll telah diremehkan. Meskipun akan mengikuti arahan tim Aston Martin, Newey tetap merupakan pengagum berat dari juara dunia dua kali Alonso, menyebutnya sebagai karakter keren. Meskipun tidak dapat bekerja dengan Alonso, Newey menunjukkan apresiasi yang tinggi terhadap pembalap ini.
Di tengah polemik Stroll, Newey menyatakan penilaiannya bahwa Stroll jauh lebih baik daripada yang digambarkan oleh banyak orang. Sebagai penggemar berat Fernando Alonso, Newey menunjukkan rasa hormatnya terhadap dua pembalap yang paling diinginkannya untuk bekerja sama, yaitu Lewis Hamilton dan Alonso. Meskipun tidak dapat bekerja dengan keduanya, Newey tetap berkomitmen untuk membantu Stroll dan Alonso meraih kesuksesan di dunia balap Formula 1.