Tim Cadillac Formula 1 sedang memasuki fase penting dalam persiapan menuju debut mereka di lintasan grand prix. Dari pusat-pusat operasional mereka di Silverstone dan Eropa, hingga kantor baru di Amerika Serikat, tim ini terus bergerak untuk memenuhi tenggat waktu yang ditetapkan, termasuk peluncuran mobil perdananya dan balapan pembuka musim di Australia.
Dengan rekrutmen personel yang terus berlangsung, tim ini membangun basis di Silverstone dengan kecepatan yang impresif. Posisi kunci seperti direktur teknis, kepala aerodinamika, dan kepala desainer telah diisi oleh profesional berpengalaman di industri balap. Cadillac juga memiliki pengalaman teknis dari konsultan seperti Pat Symonds untuk memastikan persiapan mereka berjalan lancar.
Selain itu, Cadillac juga membangun fasilitas baru di Indianapolis dan Charlotte, serta tetap menggunakan terowongan angin milik Toyota di Cologne. Lowdon, sebagai prinsipal tim, mengungkapkan tantangan dalam mengelola beberapa lokasi ini, sambil melihatnya sebagai sebuah peluang untuk tumbuh dan memperluas kehadiran mereka di dunia Formula 1.
Meskipun membangun tim F1 dari nol bukanlah hal baru bagi Lowdon, situasinya kali ini jauh lebih stabil. Dengan persetujuan resmi untuk masuk sebagai tim ke-11 di F1, Cadillac kini fokus pada pemilihan pembalapnya. Meskipun ada niat untuk memiliki pembalap Amerika Serikat di salah satu mobil, tim ini akan memilih berdasarkan prestasi daripada kewarganegaraan, menjamin bahwa akan memiliki tim yang kuat untuk meraih sukses di kejuaraan.
