Tim yang menggunakan BMW M4 GT3 memulai perlombaan dari posisi kedelapan di kelas Bronze Cup. Meskipun demikian, mereka berhasil naik podium setelah enam jam perlombaan penuh tantangan. Leung membuka perlombaan dengan kuat dan berhasil meraih posisi keempat sebelum Sean mengambil alih kemudi dan menempatkan mobilnya di posisi tiga. Dengan semangat untuk mencapai podium, Sean terus menunjukkan peningkatan kecepatan dan berhasil mendekati pesaingnya dari jarak 14 detik menjadi hanya 0,5 detik.
Di sisi lain, Harper mengambil alih tongkat estafet dari Sean dan berusaha mempertahankan posisi terdepan. Meskipun berusaha keras, beberapa kondisi di trek memberikan keuntungan bagi tim Kessel Racing 74 yang akhirnya merebut kembali posisi terdepan. Meskipun berhasil memangkas jarak dengan pesaingnya, Harper tidak memiliki cukup waktu untuk menyalip dan tim Paradine Competition 991 harus puas dengan posisi kedua. Perjalanan balapan penuh tantangan ini memberikan pengalaman yang berharga bagi tim dan Sean, Brand Ambassador Pertamax Turbo, berharap dapat meraih hasil lebih baik di perlombaan berikutnya.
Perlombaan GTWCE Paul Ricard berhasil menunjukkan kehebatan tim-tim yang bersaing di berbagai kelas, dari Pro Cup hingga Bronze Cup. Tim Paradine Competition 991 berhasil naik podium di kelas Bronze Cup, menyumbangkan prestasi yang membanggakan. Dengan penampilan yang memukau di Sirkuit Monza, Italia, tim menunjukkan komitmen dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan kompetisi GT World Challenge Europe Endurance. Tebaran pencapaian di setiap kelas memberikan gambaran akan persaingan yang sengit dalam balap mobil sport dan semakin memperkaya pengalaman para pembalap dan tim. Semoga kesuksesan ini menjadi awal yang baik untuk meraih pencapaian lebih gemilang di masa depan.
