Kejuaraan Reli Dunia (WRC) telah meluncurkan misi menemukan bakat wanita berikutnya dalam dunia reli. Pencarian ini bertujuan untuk tidak hanya menemukan pereli berbakat, tetapi juga memecahkan batasan bagi wanita dalam olahraga ini. Sejak Michelle Mouton meraih kesuksesan di WRC pada 1982, partisipasi wanita dalam reli semakin meningkat. Di sisi co-driver, wanita seperti Reeta Hamalainen dan Enni Malkonen juga berhasil menunjukkan prestasi cemerlang mereka.
Dalam upaya untuk menemukan pereli wanita perintis baru, WRC memperkenalkan Claire Schonborn sebagai pemenang perdana Program Pengembangan Pereli Wanita Beyond Rally WRC. Schonborn, seorang insinyur sistem otomotif berusia 25 tahun asal Jerman, mengambil langkah besar dalam memasuki dunia reli setelah memenangkan kompetisi di Reli Swedia.
Program yang didanai sepenuhnya oleh WRC Junior memberikan kesempatan kepada Schonborn untuk berkembang sebagai pereli. Dukungan dari WRC dan tim M-Sport memberikan motivasi lebih bagi Schonborn untuk meraih kesuksesan di JWRC. Schonborn percaya bahwa inisiatif seperti Iron Dames juga membantu mengurangi hambatan bagi pereli wanita di motorsport.
Sebagai seorang yang ambisius, Schonborn siap menghadapi tantangan di JWRC dan menguji kemampuannya sebagai pereli. Dengan semangat belajar yang tinggi dan tekad untuk terus meningkat, Schonborn memberikan inspirasi bagi perempuan lain di dunia balap mobil. Dengan tokoh seperti Michele Mouton dan Sarah Rumeau sebagai panutan, Schonborn berharap bisa mengikuti jejak mereka dalam karier reli yang sukses.
