Stefano Domenicali, mantan bos tim Ferrari F1, kini telah memimpin Formula One Management (FOM) sejak awal 2021 dengan prestasi luar biasa. Peningkatan minat penggemar dan stabilitas keuangan menjadi sorotan di bawah kepemimpinannya. Domenicali adalah CEO FOM kedua setelah Liberty Media mengakuisisi F1 pada 2017, menggantikan Chase Carey. Sebagai sosok yang berpengalaman, Domenicali sebelumnya mengepalai tim Ferrari dari 2008 hingga 2013 sebelum pindah ke Audi dan kemudian Lamborghini. Pernyataan resmi dari FOM menegaskan bahwa Domenicali akan memimpin kejuaraan hingga musim 2029, di tengah spekulasi tentang kepindahannya ke MotoGP, yang belum terwujud. Domenicali juga mendapat dukungan dari CEO Liberty baru, Derek Chang, yang menjanjikan kontinuitas operasional bagi F1. Musim F1 2025 diawali dengan GP Australia yang diharapkan menjadi kampanye yang seru dan kompetitif.
Domenicali CEO F1: Visi untuk Lima Tahun Mendatang
