Tim Toyota Gazoo Racing optimis bahwa kembalinya Kalle Rovanpera ke Kejuaraan Reli Dunia (WRC) secara penuh akan memberikan keuntungan bagi rekan setimnya, Elfyn Evans, pada musim ini. Dengan formasi tim yang diperluas menjadi empat pereli tetap, termasuk Rovanpera dan Evans, tim Jepang ini bertekad untuk bersaing dalam perebutan gelar juara dunia reli baik secara individu maupun sebagai tim pabrikan.
Pada musim sebelumnya, Toyota hanya menurunkan dua pereli full-time, yaitu Evans dan Katsuta, sehingga tekanan untuk meraih poin kejuaraan jatuh lebih besar kepada keduanya. Namun, dengan kembalinya Rovanpera sebagai pembalap full-time dan penambahan jumlah pereli, termasuk Ogier sebagai part timer, Jari-Matti Latvala sebagai team principal yakin bahwa kekuatan tim yang lebih besar akan memberikan keunggulan bagi Evans dalam perburuan gelar juara dunia.
Latvala menyatakan keyakinannya bahwa persaingan antar pembalap akan mendorong Evans untuk tampil lebih kuat, tanpa beban tekanan yang berat. Dengan adanya Rovanpera, diharapkan Evans dapat bersaing secara lebih efektif dan kembali memperebutkan gelar juara. Dalam upaya tim Toyota untuk meraih kesuksesan, Latvala menekankan pentingnya fokus, kerja keras, dan optimalisasi kinerja di setiap event.
Evans sendiri telah mempersiapkan diri untuk musim baru ini dengan mengikuti tes pra-acara di Prancis, menggunakan mobil GR Yaris tanpa tenaga hibrida dan ban Hankook yang baru. Dia mengakui tantangan adaptasi dengan peraturan teknis baru dan ban yang belum terbiasa, namun optimis jika tim dapat bersaing secara kompetitif di Monte Carlo dan musim-musim berikutnya. Menyesuaikan diri dengan kondisi dan membuat keputusan yang tepat dalam pemilihan ban adalah kunci kesuksesan pada reli yang serba dinamis seperti Monte Carlo.